Full width home advertisement

Post Page Advertisement [Top]



Aku melihatnya. Wajah tampan dan sayap yang gelap terlihat jelas saat aku melewati terowongan sendirian. Dari bibirnya yg pucat dia mengatakan "maukah kau ikut bersamaku?". Setelah dia mengatakan itu aku terjatuh dan tak sadarkan diri. Aku terbangun didalam kamarku dan menemukan kitab di meja tempat nenekku sedang tertidur. Apa yang terjadi? Aku tidak ingat apa apa. Aku hanya merasakan tidak ada hari esok untukku. Apa itu artinya aku akan mati?. Nenekku terbangun dan menjelaskan semuanya. Sekarang aku ingat semuanya. Sayap itu, wajah tampan itu,bibir yang pucat ternyata dia adalah iblis. Iblis dari neraka. Nenekku mengatakan bahwa iblis itu ingin aku menjadi istrinya. Dia mengetahui itu karna ada bekas tanda di dadakku. Aku ketakutan setengah mati dan bertanya" mengapa hal ini terjadi kepadaku. Nenekku memintaku tenang dan dia membacakanku doa doa dari kitab itu. Aku mengerang kesakitan, rasa sakit dari ujung kepala sampai kaki amat terasa. Ini akan segera berakhir kata nenenkku membuatku sedikit tenang. Sampai pada akhirnya nenekku membaca doa terakhir dan muncul lah lelaki tampan dan berasayap gelap. Dia menggendongku seperti akan membawaku bersamanya. "Maafkan aku cucukku"kata nenekku seperti ucapan terakhirnya kepadaku , Iblis itu berkata "Kau memang hamba yg taat. Lucifer memberakitmu”

by : alfadoyle

No comments:

Post a Comment

Bottom Ad [Post Page]

| Designed by Colorlib
//]]>